WD adalah sebuah alat atau teknologi untuk menghemat air dilahan sawah, alat ini berguna sebagai kontrol atau indikator perngairan yang dibutuhkan tanaman padi sehingga tanaman padi tidak harus digenangi terus menerus.
Teknologi AWD (Alternate wettting and drying) dirilis oleh IRRI (International Rice Research Institute) dan pertama kali di ujicoba di philipina pada tahun 2009, sedangkan teknologi AWD mulai diujicoba di Indonesia selama 6 musim tanam pada tahun 2013-2016.
AWD (Alternate wettting and drying) mempunyai 3 manfaat diantaranya, sebagai alat untuk kontrol pengairan lahan sawah sehingga bisa menghemat air, mampu meningkatkan hasil dikarenakan menggunakan pengairan yg tepat dan yang terakhir bermanfaat untuk mengurangi efek rumah kaca yang ditimbulkan dilahan pertanian.
Di artikel ini akan menjelaskan cara membuat AWD (Alternate wettting and drying), untuk lebih jelasnya bisa lihat didalam vidio nya. Demikian artikel tentang cara membuat AWD semoga bermanfaat dan terimakasih sudah berkunjung.
