-->
Manfaat Kapur untuk Tanah dan Tanaman

Manfaat Kapur untuk Tanah dan Tanaman

Mungkin pertanyaan seperti ini pernah terpikir oleh kita apa sih manfaat Kapur bagi Tanaman? Apa sih fungsi sebenarnya kapur bagi dunia pertanian? Apa pengertian pengapuran dasar itu? Artikel sekarang akan membahas tentang kapur yang bermanfaat bagi dunia pertanian.


Manfaat Kapur Pertanian
Seiring pemberian pupuk kimia yang terus menerus menyebabkan kadar tanah akan menjadi Asam, pH tanah pun akan menjadi kecil hal ini sudah pasti tidak akan baik bagi tanaman, selain pertumbuhan yang kurang baik hasilnya pun akan dirasa tidak akan optimal.

Dengan aplikasi pemberian kapur yang tepat pada saat pengolahan tanah sangat bermanfaat untuk mencegah dan memperbaiki meningkatnya kadar keasaman pada tanah. Hal tersebut dapat mempengaruhi baik jangka pendek , jangka panjang dan produktivitas tanaman.

Pengapuran pada dasarnya sangat diperlukan dalam budidaya sayuran maupun jenis budidaya apapun baik itu budidaya tanaman pangan maupun perikanan. Manfaat kapur untuk tanaman adalah untuk menekan pH tanah yang bereaksi masam menjadi netral (sekitar 6,5).

Ada beberapa keuntungan lain dalam pemberian kapur pada tanah yang masam antara lain struktur tanah akan menjadi lebih baik dan mikroorganisma akan menjadi lebih giat sehingga pelapukan bahan organik yang ada didalam tanah menjadi lebih cepat. Selain itu juga, kadar zat-zat yang bersifat meracuni tanah menurun dengan tidak membuang unsur penting yang lain.

Baca juga :
Fungsi kapur dalam pertanian juga sangat penting bagi tanaman kacang-kacangan seperti kacang kedelai, kacang hijau dan kacang tanah. Penggunaan Kapur ini dapat mempromosikan fiksasi nitrogen yang lebih baik, proses di mana bakteri (Rhizobium) yang hidup pada akar tanaman kacang-kacangan (leguminose) mengkonversi nitrogen yang ada di udara bebas dapat dimanfaatkan secara langsung oleh tanaman.

Secara garis besar manfaat dari kapur dapat dirangkum sebagai berikut:

  1. Meningkatkan sifat fisik, kimia dan biologi didalam tanah
  2. Mempromosikan fiksasi nitrogen lebih baik dengan tanaman kacang-kacangan oleh bakteri pada akar
  3. Dapat meningkatkan nutrisi yang tersedia bagi tanaman
  4. Racun (toksisitas) yang di dalam tanah dapat dikurangi
  5. Meningkatkan efektivitas penggunaan pupuk-pupuk organik sehingga mikroorganisme akan menjadi lebih giat melakukan pelapukan bahan organik yang ada didalam tanah.
  6. kebutuhan kalsium, magnesium dan mineral lainnya dapat dipasok demi kebutuhan tanaman
  7. Memperbaiki masalah tanah seperti pH tanah yang asam

Untuk pH tanah yang sangat asam, disarankan jangan dipaksakan menjadi netral dalam sekali pengapuran saat pengolahan lahan, tetapi sebaiknya dilakukan secara bertahap. Hal ini akan menyebabkan kenaikan pH tanah yang secara mendadak dapat membuat tanaman akan sulit menyesuaikan.
Advertisement

Baca juga:

Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar

2 comments

Kami menjual batu kapur/Limestone/Batu gamping/ Kapur bakar/ Kapur tohor/Kapur sirih/Cao/Kalsium Hidroksida/Kalsium Karbonat / CaCo3/Kapur pertanian/Kaptan/Kapur padam/Zeolite/Bentonite/dll
Silahkan hubungi
Asep 081281774186
085793333234

Simpan nomor dan hubungi jika sewaktu-waktu.
Terimakasih.

Balas

Mohon ijin admin,, numpang iklan promosi
Kami menjual batu kapur/Limestone/Batu gamping/ Kapur bakar/ Kapur tohor/Kapur sirih/Cao/Kalsium Hidroksida/Kalsium Karbonat / CaCo3/Kapur pertanian/Kaptan/Kapur padam/Zeolite/Bentonite/dll
Silahkan hubungi
Asep 081281774186
085793333234

Simpan nomor dan hubungi jika sewaktu-waktu.
Terimakasih.

Balas