-->
BABUT metode pengambilan bibit padi dari tempat penyemaian

BABUT metode pengambilan bibit padi dari tempat penyemaian

Dalam budidaya tanaman padi banyaknya proses yang akan dilalui, seperti penyemaian, penanaman, pemupukan ataupun proses lainnya. 

Bahkan dalam proses penanaman pun masih ada beberapa proses yang dilewati yaitu salah satunya adalah metode babut, lantas apa itu metode babut?

Metode babut
Babut atau sering disebut ngababut adalah sebuah metode pengambilan bibit padi dari tempat penyemaian padi, metode babut merupakan metode yang masih digunakan oleh para petani pada saat ini dalam menanam bibit padinya. biasanya babut atau ngababut dilakukan pada saat bibit padi sudah siap untuk di tanam atau siap untuk ditandurkan dengan umur bibit sekitar 14 sampai 25 hari setelah penyemaian.
Bibit hasil babut
Pengambilan bibit dengan cara babut adalah dengan cara mencabut bibit yang siap untuk ditanam atau ditandurkan secara langsung oleh tangan dari tempat penyemaiannya dan kemudian dicuci hingga bersih dengan cara dikocok-kocok didalam air, dengan tujuan lumpur atau tanah yang menempel di bibit dapat hilang dan bersih. kemudian bibit yang sudah dicabut dan dicuci tadi dikumpulkan terus diikat sebelum dilakukan penanaman dengan cara Tandur atan Tanju (tanam maju)

Metode babut untuk saat ini sangat tidak dianjurkan, dikarenakan dengan metode ini dapat merusak sistem perakaran pada bibit yang  mengakibatkan putusnya akar di saat pencabutan secara langsung sehingga bibit tanaman akan mengalami masa Dormansi atau terhentinya sementara pertumbuhan pada bibit tanaman.
Advertisement

Baca juga:

Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar

1 comment

cocok nih ,,bagi petani muda sepertiku,,hhe

Balas