Dalam usaha tani bercocok tanam hal yang sangat di idamkan oleh para petani adalah waktu dimana tanaman akan dipanen karena dengan panen hasil jerih payah selama semusim bisa dikatakan terbayar lunas dengan hasil yang didapatkannya.
 |
| 7 Penyebab terjadi gagal panen yang harus diperhatikan |
Lantas bagaimana jika tanaman yang akan dipanen mengalami gangguan yang mengakibatkan penurunan hasil atau bahkan bisa dikatakan gagal panen? tidak sedikit petani yang akan kecawa bahkan stress memikirkannya karena banyak waktu dan uang akan terbuang sia-sia. sebab dari itu gagal panen merupakan hal yang tidak di inginkan oleh para petani. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya gagal panen, adapun diantarnya seperti dibawah ini,
1. Serangan hama dan penyakit
Faktor yang sering terjadi jika terjadi gagal panen adalah faktor serangan hama dan penyakit, hama dan penyakit yang sering menyebabkan gagal panen adalah hama wereng, penggerek batang, penyakit kresek, blass dan yang lainnya. dibeberapa daerah serangan hama dan penyakit ini bisa menyebabkan terjadinya gagal panen hingga puluhan atau bahkan ratusan hektar lahan pertanian.
2. Kekeringan
Kekeringan merupakan faktor penting dalam terjadinya gagal panen, karena kekeringan akan menghentikan suplay air yang dibutuhkan tanaman untuk melakukan pertumbuhan dan pembuahan, kekeringan tidak hanya terjadi dimusim kemarau saja melainkan kekeringan juga bisa jadi karena faktor irigasi yang rusak.
3. Bencana alam
Bencana alam memang faktor yang tidak bisa diperkirakan, namun bencana alam juga bisa menyebabkab faktor terjadinya gagal panen, salahsatu bencana alam yang dapat mengakibatkan gagal panen adalah banjir dan kekeringan dimusim kemarau.
4. Cuaca ekstrim
Faktor cuaca ekstrim sama halnya dengan faktor bencana alam, kedua faktor tersebut tidak bisa diperkirakan namun sangat berpengaruh dalam terjadinya gagal panen, seperti contoh cuaca ekstrim kemarau, angin dan hujan dengan prekuensi lebat.
5. Salah memilih varietas benih
Faktor lainnya yang menyebabkan terjadinya gagal panen adalah faktor salahnya memilih varietas benih, seringkali petani memakai benih yang tidak sesuai kedaan wilayah sehingga terjadi serangan hama dan penyakit yang meningkat lebih cepat.
6. Pola tanam tidak serempak
Pola tanam sangat penting dalam bercocok tanam karena dengan pola tanam yang tidak serempak dapat mengundang hama akan terus berkembang dan siklusnya tidak akan terputus.
7. Kurang perawatan terhadap tanaman
Perawatan terhadap tanaman sangat diperlukan karena seringkali dengan meningkatnya harga pupuk dan pestisida petani telat untuk melakukan perlakukan terhadap tanaman yang mengakibatkan terlambatnya penanganan terhadap penyebaran hama dan penyakit.
Demikian 7 faktor penyebab terjadinya gagal panen yang sering terjadi dalam pertanian, dengan mengetahui faktor-faktor diatas diharapkan dapat mengantisipasi sejak awal agar hal seperti gagal panen dapat dicegah dan diharapkan hasil panen dapat melimpah.
Advertisement
