Ulat grayak atau dalam bahasa ilmiahnya Spodoptera, merupakan salahsatu hama yang tergolong dalam jenis insect atau serangga, serangan hama ulat grayak ini mencakup berbagai tanaman budidaya seperti tanaman padi, palawija, sayuran, perkebunan bahkan tanaman kehutanan pun bisa terserang hama ulat grayak ini.
Ulat Grayak (Spodoptera) |
Ulat grayak termasuk hama yang rakus, hama ini akan menghabiskan bagian tanaman terutama daun dari tanaman, bahkan untuk kategori tanaman pertanian seperti padi, palawija dan tanaman sayuran bisa dihabiskan tanpa sisa dalam satu malam.
Hama ulat grayak digolongkan kedalam ordo Lepidoptera yakni golong ngengat dan kupu-kupu, untuk lebih jelas klasifikasi ulat grayak bisa dilihat dibawah ini,
Klasifikasi Ulat Grayak
(Spodoptera)
|
|
Kingdom
|
Animalia
|
Phylum
|
Arthropoda
|
Class
|
Insecta
|
Order
|
Lepidoptera
|
Family
|
Noctuidae
|
Subfamily
|
Hadeninae
|
Genus
|
Spodoptera
|
Siklus hidup ulat grayak tergolong singkat, namun serangan yang diakibatkan ulat grayak sangat merusak, umur rata-rata ulat grayak sekitar 22-26 hari, untuk lebih lengkap siklus hidup dari ulat grayak dapat dilihat dibawah ini.
Telur
Ngengat atau kupu-kupu meletakan telur biasanya didaerah permukaan daun, seperti daun padi, daun rumput dan lain-lain, jumlah dari telur sekitar 100 butir perkelompok telur
Larva
Larva dari ulat graya biasanya berada ditepian daun muda dengan cara menggulung dan aktif memakan daun muda tersebut, lamanya larva sekitar 22 hari dengan terdiri dari 5 instar
Pupa
Pupa ulat grayak biasanya terbentuk baik didaerah yang lembab, dengan ketersediaan air yang banyak, seperti dipelepah batang padi, atau didaerah rerumputan
Imago
Ciri-ciri imago dari ulag grayak mempunyai warna yang hitam kelabu, kecoklatan pada sayap, setelah menjadi dewasa biasanya setelah umur 4-5 hari bisa mulai bertelur kembali.
Ulat grayak mempunya banyak spesies, menurut artikel bahwah spesies dari ulat grayak berjumlah 37 spesies, adapun nama-nama dari spesies ulat grayak adalah sebagai berikut,
SPODOPTERA
|
|||
Abyssinia
|
eridania
|
Litura
|
Praefica
|
Albulum
|
Evanida
|
Malagasy
|
Pulchella
|
Androgea
|
Excelsa
|
Marima
|
Roseae
|
Angulata
|
Exempta
|
Ochrea
|
Semiluna
|
Apertura
|
Exigua
|
Ornithogalli
|
Teferii
|
Cilium
|
Fasciculata
|
Pecten
|
Triturata
|
Compta
|
Frugiperda
|
Pectinicornis
|
Umbraculata
|
Connexa
|
Hipparis
|
Peruviana
|
Praefica
|
Depravata
|
Latifascia
|
Picta
|
Pulchella
|
Dolichos
|
Littoralis
|
Litura
|
Roseae
|
Untuk mengendalikan populasi ulat grayak bisa dengn menggunakan pestisida kimia dengan bijak dan berbahan aktif seperti Lamda Sihalotrin, Imidakloprid, Sipermetrin dan lain-lan. demikian uraian singkat tentang ulat grayak semoga bermanfaat.
Advertisement