PESTISIDA NABATI Urine Sapi (Pengendalian Bercak daun dan Blas)

PESTISIDA NABATI Urine Sapi (Pengendalian Bercak daun dan Blas) - Urine sapi, mungkin sebagian peternak atau petani hanya di biarkan dan dibuang begitu saja, namun ternyata urine sapi sangat bermanfaat bagi tanaman termasuk tanaman padi, penggunaan urine sapi ini bisa digunakan sebagai pupuk ataupun sebagai pestisida nabati, salah satu pestisida nabati yang berbahan urine sapi bermanfaat sebagai pengendalian bercak daun dan penyakit blas.

PESTISIDA NABATI Urine Sapi

Cara pengendalian bercak daun dan penyakit blas pada tanaman padi dengan menggunakan urine sapi yaitu dengan cara penyemprotan langsung ke tanaman yang terserang, namun bukan hanya urine sapi biasa yang digunakan, melainkan urine sapi yang sudah di fermentasikan terlebih dahulu, cara fermentasi urine sapi ini terbilang sangat mudah, adapun caranya sebagai berikut,

Cara pembuatan Pestisida nabati

Pertama siapkan urine sapi yang masih fresh kemudian urine sapi tadi ditampung dengan menggunakan wadah, wadah yang disiapkan bisa berupa ember ataupun bak, setelah urine sapi ditampung selanjutnya urine sapi di endapkan sekurangnya minimal selama 2 Minggu, pengendapan dilakukan ditempat terbuka diusahan terkena sinar matahari, setelah di endapkan sekurangnya 2 minggu, selanjutnya urine sapi tadi tambahkan air sebanyak 6 liter.

Cara aplikasi

Dosis yang dipakai untuk pengendalian bercak daun dan blas untuk 1 tangki adalah 250 cc, dengan cara di semprotkan adapun dengan penggunaan pestisida nabati dapat menghemat pengeluaran untuk pembiayaan pestisida kimia,

Advertisement

Baca juga: